Friday, May 11, 2012

kerja antagonis Safaf Simpatik dan Parasimpatik


SYARAF AUTONOM
  • Sistem saraf otonom disusun oleh serabut saraf yang berasal dari otak maupun dari sumsum tulang belakang dan menuju organ yang bersangkutan.
  • Dalam sistem ini terdapat beberapa jalur dan masing-masing jalur membentuk sinapsis yang kompleks dan juga membentuk ganglion.
  • Urat saraf yang terdapat pada pangkal ganglion disebut urat saraf pra ganglion dan yang berada pada ujung ganglion disebut urat saraf post ganglion.
  • Sistem saraf otonom dapat dibagi atas sistem saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik.

Perbedaan struktur antara saraf simpatik dan parasimpatik terletak pada posisi ganglion.
  • Syaraf simpatik mempunyai ganglion yang terletak di sepanjang tulang belakang menempel pada sumsum tulang belakang sehingga mempunyai urat pra ganglion pendek,
  • Syaraf parasimpatik mempunyai urat pra ganglion yang panjang karena ganglion menempel pada organ yang dibantu.
  • Fungsi sistem saraf simpatik dan parasimpatik selalu berlawanan (antagonis).
  • Sistem saraf parasimpatik terdiri dari keseluruhan "nervus vagus" bersama cabang-cabangnya ditambah dengan beberapa saraf otak lain dan saraf sumsum sambung.

Tabel Fungsi Saraf Otonom
  • Cara kerja saraf simpatik selalu berlawanan dengansaraf parasimpatik (bersifat antagonis).


Simpatik
Parasimpatik
  • memperbesar pupil mata
  • menghambat keluarnya air ludah (saliva)
  • meningkatkan ekskresi keringat dan sekresi getah pancreas
  • menghambat sekresi enzim pada kelenjar pencernaan
  • menghambat kontraksi kandung kemih (vesica urinaria)
  • mempercepat denyut jantung
  • menambah volume darah
  • memperbesar pembuluh darah koroner
  • mempersempit pembuluh darah arteri paru-paru dan arteri pada organ kelamin
  • melebarkan cabang tenggorok (bronkhia)
  • mengkerutkan kura (limpa)
  • menyebabkan kontraksi (meremas) rahim pada saat kehamilan dan relaksasi rahim pada saat tidak ada kehamilan
  • mengecilkan pupil mata
  • membantu (stimulasi) keluarnya air ludah (saliva)
  • menurunkan ekskresi keringat dan sekresi getah pancreas
  • menstimulasi sekresi enzim pada kelenjar pencernaan
  • mengerutkan kantung kemih (vesica urinaria)
  • memperlambat denyut jantung
  • mengurangi volume darah
  • mempersempit pembuluh darah koroner
  • memperbesar pembuluh darah arteri paru-paru dan arteri pada organ kelamin
  • mempersempit cabang tenggorok (bronkhia)
  • melebarkan kura (limpa)
  • tidak berpengaruh pada kontraksi dan relaksasi rahim
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiG9o9m5uC43VBe4viDO0SozPJk4rdKdgOMbN3SRa7bh1D1YOsd_KLIsWtk4fv6ET48_qvSP3OBgvschjVzzQO8luj7CsoJvqeam_4szIJjcnF3git_j421Sahfo1zqieCR6IZX7QSWO3c/s320/SIMPATIS+-+PARASIMPATIS.jpg


Kenapa Anda bisa saikit? inilah Jawabanya

Alergi makanan adalah reaksi hipersensitivitas sistem kekebalan tubuh terhadap makanan tertentu. Makanan yang sering menyebabkan alergi adalah susu sapi, sereal, kacang-kacangan, putih telur, udang dan ikan.  Alergi juga dapat disebabkan oleh sulfida atau salisilat dalam makanan dan obat, penyedap masakan, zat pengawet dan pewarna sintetis.
photo © 2006 Alpha | more info (via: Wylio)Alergi makanan memengaruhi sekitar 3-10% anak-anak. Pada beberapa bayi, protein tidak dapat dicerna secara optimal karena aktivitas enzim pencernaan belum sepenuhnya berkembang. Selain itu, mereka memiliki permeabilitas mukosa usus untuk makromolekul lebih besar daripada orang dewasa. Akibatnya, protein yang belum dipecah lebih banyak terserap di usus kecil sehingga menimbulkan reaksi alergi.
Pada 80% kasus, alergi makanan menghilang di tahun-tahun awal kehidupan. Hanya 1-2 % orang dewasa yang memiliki alergi (perempuan dua kali lebih banyak dari laki-laki). Alergi terhadap makanan tertentu seperti susu sapi dan putih telur cenderung menghilang ketika anak tumbuh dewasa. Alergi udang, ikan, kerang dan kacang-kacangan cenderung terus berlanjut seumur hidup.
Penyebab
Tubuh kita dilindungi dari infeksi oleh sistem kekebalan tubuh. Kita memproduksi sejenis protein yang disebut antibodi untuk menandai kuman yang menyebabkan infeksi. Ada berbagai jenis antibodi, dan yang menyebabkan reaksi alergi disebut imunoglobulin E (IgE). Antibodi IgE biasanya dihasilkan sebagai respon terhadap infeksi parasit, seperti pada malaria. Namun, beberapa orang memproduksi IgE sebagai respon terhadap makanan tertentu.
Saat pertama kali Anda memakan makanan penyebab alergi, sistem kekebalan tubuh Anda merespon dengan membuat IgE. IgE dalam hal ini bertindak seperti penanda molekul makanan penyebab alergi (alergen). Ketika Anda memakan makanan itu lagi, tubuh akan mengeluarkan antibodi IgE dan bahan kimia lainnya, termasuk histamin, untuk mengusir “protein musuh” dari tubuh Anda. Histamin adalah bahan kimia kuat yang dapat memengaruhi sistem pernafasan, saluran pencernaan, kulit, atau sistem kardiovaskular. Sebagai akibat respon ini, gejala alergi makanan terjadi. Gejala yang Anda rasakan tergantung pada bagian tubuh mana histamin dilepaskan. Jika dilepaskan di telinga, hidung, dan tenggorokan, Anda mungkin merasakan hidung dan mulut gatal, atau kesulitan bernapas atau menelan. Jika histamin dilepaskan di kulit, Anda dapat mengembangkan gatal-gatal atau ruam. Jika histamin dilepaskan dalam saluran pencernaan, Anda mungkin akan mengembangkan sakit perut, kram, atau diare. Banyak orang mengalami kombinasi gejala-gejala tersebut.
Kita tidak tahu mengapa beberapa makanan dapat menyebabkan alergi dan yang lainnya tidak, tapi kemungkinannya adalah karena beberapa protein dalam makanan sangat mirip dengan protein yang terdapat dalam virus dan bakteri. Oleh karena itu, alergi biasanya adalah kecenderungan genetik di mana sistem kekebalan tubuh seseorang tidak mampu membedakan protein makanan dengan virus atau bakteri.
Tentang Syok Anafilaksis
Syok Anafilaksis (anaphylactic shock) adalah reaksi alergi fatal terhadap makanan, obat-obatan (penisilin), lateks alam, atau sengatan serangga. Pada anak-anak, alergen yang paling umum menyebabkan reaksi alergi parah adalah telur, susu dan kacang-kacangan, sedangkan pada orang dewasa, makanan laut seperti kerang dan udang dapat ikut berperan. Selain penurunan drastis tekanan darah, individu yang terkena juga mungkin mengalami gatal-gatal dan mengi akibat penyempitan saluran udara, dan tenggorokan bengkak yang menyebabkan kesulitan bernafas. 
Syok ini disebabkan oleh alergen yang masuk ke dalam aliran darah dan sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan dengan melepaskan histamin dalam jumlah besar dan bahan kimia lainnya, yang kemudian memicu gejala alergi intens. Syok terjadi dengan cepat, biasanya hanya dalam beberapa menit atau jam setelah kontak dengan alergen. Seluruh bagian tubuh terpengaruh. Gejala ini adalah kedaruratan medis. Bila Anda menemukan kerabat yang terkena syok anafilaksis, segera bawa ke rumah sakit atau klinik untuk mendapatkan penanganan.
Gejala
Gejala alergi dan tingkat keparahannya bervariasi pada tiap orang. Makanan berbeda dapat memicu gejala yang berbeda pula. Reaksi terhadap makanan biasanya muncul dalam waktu satu jam setelah makan atau kurang. Berikut adalah beberapa gejala alergi yang mungkin timbul:
  • Kulit: ruam kulit kemerahan (biduran/urtikaria) yang gatal dan menghilang dalam beberapa hari.
  • Mata: edema, konjungtivitis alergi
  • Hidung: hidung meler (rhinitis), bersin
  • Tubuh: pembengkakan tubuh (angioneurotik edema)
  • Mulut: radang di mulut, lidah dan langit-langit
  • Saluran pernapasan: batuk, asma, sesak napas
  • Saluran pencernaan: diare, muntah, perut kram, keras dan kembung
  • Sistem: syok anafilaksis (jarang), tekanan darah, gangguan irama jantung, jantung berdebar, sakit kepala, kelelahan
Alergi atau intoleransi makanan?
Perut kembung, otot atau sendi nyeri dan kelelahan juga dapat terjadi setelah seseorang memakan makanan tertentu, tetapi penyebabnya bukan alergi melainkan intoleransi makanan. Intoleransi makanan adalah respon sistem pencernaan– bukan respon sistem kekebalan tubuh– yang terjadi ketika zat makanan mengganggu sistem pencernaan Anda atau tidak dapat Anda cerna atau urai dengan sempurna. Intoleransi laktosa, yang ditemukan dalam susu dan produk susu, adalah intoleransi makanan yang paling umum.
Diagnosis
Diagnosis alergi biasanya dilakukan dengan kombinasi penelaahan riwayat medis pasien, pemeriksaan klinis dan tes untuk mendeteksi antibodi IgE. Cara yang lebih sederhana untuk mengidentifikasi reaksi makanan adalah rotasi diet, yang terdiri dari hanya mengkonsumsi makanan tertentu yang diganti setiap 3-4 hari sekali dalam dua atau tiga siklus. Cara ini dapat mengidentifikasi makanan penyebab alergi.
Penanganan
Setelah mengetahui makanan yang menyebabkan alergi, Anda harus menghindarinya. Namun, terkadang hal ini bisa sulit karena ada bahan tersembunyi seperti zat aditif, kacang, kedelai, protein susu, dll yang mungkin tidak disebutkan dalam kemasan produk. Dalam hal ini, Anda sebaiknya selalu membeli produk dari merek yang sama, yang Anda ketahui tidak menimbulkan alergi. Pada kebanyakan kasus, penggunaan obat antihistamin dapat mengurangi pembengkakan dan gatal-gatal alergi.

Ragam Jalur Masuk Fakultas Kedokteran UGM


1. Penelusuran Bibit Unggul
a. Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM)
  1. Ditunjukkan bagi siswa dengan kemampuan akademik tinggi tetapi tidak amapu secara ekonomi, dan mantap membangun masa depan bersama UGM.
  2. Peserta diusulkan oleh sekolah.
  3. Tiap sekolah mengajukan maksimal 2 peserta, bagi sekolah yang mengirim lebih dari 2 peserta maka seluruh peserta yang diusulkan tidak diseleksi.
  4. Peserta dibebaskan dari biaya pendaftaran.
  5. Biaya pendidikan selama 8 semester ditanggung oleh UGM jika memenuhi prestasi akademik yang ditetapkan dan dievaluasi setiap bulan.
b. Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB)
  1. Ditunjukkan bagi siswa pemenang kompetisi bidang ilmu pengetahuan tingkat nasional atau finalis olimpiade bidang Ilmu pengetahuan tingkat internasional.
  2. PBUB terdiri dari PBUB beasiswa dan PBUB Mandiri.
  3. Peserta diusulkan oleh sekolah.
  4. Pemilihan Program Studi harus sesuai dengan bidang prestasinya.
  5. Biaya pendidikan selama 8 semester seluruhnya ditanggung oleh UGM untuk PBUB beasiswa dan ditanggung oleh otangtua/wali untuk PBUB mandiri.
  6. Peserta yang lolos seleksi berkas wajib mengikuti Tes Potensi Akademik (TPA) yang diselenggarakan oleh UGM dengan difasilitasi oleh sekolah masing-masing.
c. Penelusuran Bakat Swadana
  1. Ditujukan bagi siswa dengan kemampuan  akademik tinggi.
  2. Peserta diusulkan oleh sekolah.
  3. Biaya pendidikan ditanggung oleh orangtua/wali peserta.
  4. Peserta wajib mengikuti Tes Bakat Skolastik (TBS) dan tes Ilmu Pengetahuan Dasar (IPD) di lokasi yang dipilih saat mendaftar.
  5. Peserta yang lolos seleksi wajib mengikuti tes wawancara di UGM.
d. Penelusuran Bibit Unggul Pembangunan Daerah (PBUPD)
  1. Ditujukan bagi siswa dengan kemampuan akademik tinggi.
  2. Program ini merupakan bentuk kepedulian UGM terhadap pembangunan daerah melalui  kemitraan antara daerah dengan UGM , berbasisi potensi wilayah dan kearifan local menuju kemajuan dan martabat bangsa Indonesia,
  3. Peserta diusulkan dan dibiayai oleh Pemerintah Daerah, dinas –dinas pemerintah di daerah, institusi, dan/ataun perusahaan yang kredibel di daerah.
2. Ujian Tulis
  1. Diadakan untuk memilih calon mahasiswa baru yang berkualitas denagn kemampuan akademik dan potensi unggul untuk menunjang penyelesaian pendidikan di UGM sesuai batas waktu yang telah ditetapkan.
  2. Materi seleksi meliputi Tes Potensi Akademik, Ilmu Pengetahuan Dasar, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial.
  3. Ujian dilaksanakan di Yogyakarta, Semarang, Madiun, Jakarta, Tangerang, Cirebon, Palembang, Pekanbaru, Balikpapan, Lhokseumawe, Bandar Lampung, Batam, dan Mataram.
3. Seleksi Nasional Perguruan Tinggi Negeri(SNMPTN)
  1. Pada program ini UGM menerima sebanyak-banyaknya 18% dari total daya  tamping.
  2. Diselenggarakan oleh Panitia Pusat SNMPTN.
  3. Keterangan lengkap dapat dilihat di situs http://um.ugm.ac.id